Gedung sate merupakan destinasi wisata dan juga tempat yang ikon di Bandung. Dikutip dari situs Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Gedung Sate dulunya sempat menjadi gedung kantor Department Verkeer en Waterstaat atau Departemen Pekerjaan Umum dan Pengairan. Namun pada tahun 1980, gedung tersebut digunakan sebagai Kantor Pemerintahan Provinsi Jawa Barat hingga saat ini.
Saat ini, Kantor Gubenur Jawa Barat ini kerap dijadikan tempat destinasi wisata liburan warga Bandung maupun dari luar daerah lantaran bentuk gedungnya yang unik dan megah. Di sekitar Gedung Sate juga terdapat banyak destinasi wisata Bandung yang dapat dikunjungi. Berikut ini beberapa tempat wisata yang dekat Gedung sate.
- Lapangan Gasibu
Lapangan Gasibu berlokasi tepat di Seberang Gedung Sate. Sejak lama, Lokasi ini popular sebagai tempat berolahraga dan juga Lokasi pasar tumpah pada Minggu pagi.
Kamu yang suka bersepda juga bisa menjajal trek ini. Setelah penataan, lapangan Gasibu semakin cantik dengan trek lari yang dikelilingi rumput-rumput hijau dan juga pepohonan. Ada banyak sekali jajanan kaki lima di sekitar lapangan Gasibu.
Jika penasaran ingin menyantap kuliner khas Bandung, kamu juga bisa berjalan kaki sedikit ke lokasi Sate Jando Gasibu yang populer.
- Taman Lansia
Taman Lansia ini berlokasi di samping Gedung Sate. Nama Taman Lansia ini disematkan karena banyak Masyarakat lansia yang memanfaatkan jlur setapak batu di taman itu untuk refleksi kaki.
Taman ini dikenal dengan suasana yang sejuk karena dikelilingi oleh pohon rindang. Ada beberapa kursi yang bisa digunakan untuk pengunjung beristirahat. Taman Lansia buka selama 24 jam dan tidak dipungut biaya masuk alias gratis.
- Museum Pos Indonesia
Museum yang berdiri sejak tahun 1933 ini merupakan rancangan arsitek J Berger dan Leutdsgebouwdienst, seperti dikutip dari situs Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung.
Museum pos Indonesia pernah beberapa kali mengalami perubahan nama, seperti Museum Pos Telegrap dan Telepon, Museum Pos dan Giro, hingga kembali bernama Museum Pos Indonesia pada 1955. Di sini, kamu bisa menemukan ribuan koleksi perangko dari seluruh penjuru dunia dan menyaksikan popularitas kegiatan surat menyurat pada masa lalu.
Itulah tempat wisata yang berada di dekat Gedung Sate, Mampir dekat Jalan Braga.